Tempat berkumpul para Filmmaker. Berbagi Ilmu, Cerita dan Berita

Story of Dinda: Second Chance of Happines, Mampukah Dinda Bertahan dalam Hubungan yang Toxic?

“Gestur kecil kamu noleh terus dengerin aku aja, impact-nya gede banget. Mungkin karena aku ngga pernah dapet itu dari Kale, kali ya.” -Dinda

Story of Dinda merupakan film drama romantis Indonesia tahun 2021 yang disutradarai oleh Ginanti Rona. Film ini merupakan sudut pandang Dinda dari film Story of Kale: When Someone’s in Love dan termasuk dunia Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI). Aktris Aurélie Moeremans kembali berperan sebagai Dinda dalam film ini.

Story of Dinda menceritakan tentang bagaimana kisah hubungan Dinda dengan Kale yang sudah memasuki fase toxic. Semenjak menjalin hubungan asmara dengan Kale, Dinda selalu merasa risih karena Kale merupakan orang yang sangat cemburuan, tidak pernah mengerti keadaan Dinda, dan sangat posesif. Hal ini menyebabkan Dinda selalu mengatakan hal bohong untuk melakukan sesuat, karena ia pikir, walupun meminta izin Kale, ia tidak akan pernah dibolehkan melakukan hal tersebut.

Hingga pada suatu saat Dinda bertemu dengan Pram, teman kerja yang sudah memiliki istri. Dinda terjebak dihubungan Kale yang belum putus dan diwaktu yang sama ia tertarik dengan Pram, padahal sudah memiliki istri.  Film ini menjelaskan setiap tahap pergolakan hati Dinda yang tak karuan hingga akhirnya ia membuat keputusan yang terkesan tiba-tiba di akhir Story of Kale. Tentang hubungannya dengan Pram dan ketika keduanya dipertemukan di waktu yang salah. Pada akhir cerita ia memberanikan diri untuk memutuskan hubungan dengan Kale, tetapi dengan cara yang salah. Dinda memutuskan hubungan dengan membawa Pram sebagai alasan.

film Story of Dinda

Film yang berdurasi hanya 59 menit ini beralur maju mundur, tetapi kebanyakan mundurnya. Point of View dalam film ini adalah menceritakan kembali masa-masa awal ketika Dinda bertemu Pram hingga ia memutuskan hubungan dengan Kale dari sisi Dinda (Kale tidak banyak ditampilkan). Story of Dinda, tidak jauh beda dengan Story of Kale yang banyak menggunakan prolog sebagai pengantar cerita, hal ini sebenarnya membuat film menjadi terkesan sepi, tetapi inilah keunikan dari Story of Dinda.

Kesimpulannya, film Story of Dinda: Second Chance of Happiness menjelaskan motif dan apa yang tersembunyi dari sosok Dinda yang terkesan misterius di film pertama. Tapi terkadang sebagian misteri sebaiknya menjadi misteri untuk bisa dinikmati.

Bagi kalian yang penasaran banget, kalian sudah bisa ditonton di platform Bioskop Online langsung di laman website mereka atau mengunduh aplikasinya bagi pengguna iOS maupun Android. Sebelumnya, tiket pre-order dibanderol Rp 20.000,00. Sedangkan harga tiket Story of Dinda saat ini bisa kamu dapatkan dengan harga Rp 25.000,00. Siap-siap banjir air mata bagi kalian yang relate dengan kisah Dinda 🙁

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts